Sebelum membahas beberapa command, perlu saya sampaikan bahwa tidak semua perintah ini dapat berkerja, hal ini dikaranakan setiap system meberikan batasan untuk setiap perinatah yang boleh digunakan. Command / perinatah yang dijelaskan dibawah ini adalah beberapa perinatah umum yang digunakan, menerut RFC dari protocol HTTP.
GET digunakan untuk mengirim request yang bersifat read access terhadap sebuah file yang terletak pada server melalui web browser atau client. Hasilnya dalah source code dari halaman index yang terletak pada server akan dikembalikan atau jika di request pada halaman server side seperti ASP atau JSP.
Contoh:
telnet www.situs-target.com 80
Connected to situs-target.com……..
GET /index.html HTTP/1.1
PUT digunakan untuk membuat sebuah file dalam server. Untuk dapat melakukan hal ini diperlukan write access pada direktori tempat dimana file akan dimasukkan. Kebanyakan hasil dari perintah ini adalah Error. Hal ini terjadi karena wwwroot tidak memiliki write access.
Contoh:
telnet www.situs-target.com.80
Connected to situs-target.com……...
PUT /nama-file.txt HTTP/1.1
DEL Berguna untuk menghapus suatu halaman pada webserver, perintah ini juga memerlukan write access pada direktori dimana file yang akan dihapus berada. Kemungkinan besar yang terjadi adalam munculnya pesan 403 Forbidden Error, yang menyatakan bahwa wwwroot tdiak dapat menggunakan write access.
Contoh:
telnet www.situs-target.com 80
Connected to situs-target.com ……..
DEL /index.html HTTP/1.1
ECHO sama fungsinya seperti file Batch pada DOS.
Contoh:
telnet www.situs-target.com 80
Connected to situs-target.com ……..
ECHO masukkan kata suntikan >> /index.html HTTP/1.1
PROPFIND digunakan sebagai sebuah server request untuk browsing direktori. Kemungkinan besar hasil yang diperoleh adalah pesan 403 forbidden Error. Sebab kasusnya juga sama, yaitu wwwroot tidak menggunakn write access.
Contoh:
telnet www.situs-target.com 80
Connected to situs-target.com ………
PROPFIND /HTTP/1.1
Host:iis-server
Content-Length:0
No comments:
Post a Comment