Untuk memahami lebih lanjut bagaiman sebuah cookies bekerja, pemahaman mengenai bagaimana HTTP bekerja perlu diketahui terlebih dahulu. Tranportasi cookies dari server menuju klien dan sebaliknya hamper sama dengan HTPP header.
Pada saat sebuah cookies dikirimkan dari server ke sebuah baris ditambahkan pada HTTP header. Berikut adalah contohnya:
Content-type:text/html
Set-Cookies:xyz=abc;path=/;expires Mon, 31-Des-2010 13:00:00 GMT
Header tersebut bernama xyz, nilai (value) untuk xyz adalah abc.
Selain memiliki Path / yang berarti isi situs yang valid serta memiliki batas waktu (expires) hingga 31 Desember 2010 pada pukul 13:00:00 GMT
Pada sebuah cookies dikirimkan dari browser menuju server, header-nya berbentuk:
Content-type:text/html
Cookies:xyz=abc
Disini diketahui, adanya sebuah cookies yang bernama xyz dengan value abc.
Detil Parameter Cookies
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, secara sederhana, sebuah cookies terdiri atas sebuah nama dan value.
Pada dasarnya cookies memiliki 6 Parameter yaitu:
• Nama cookies, (name)
• Value (nilai) cookies,
• Batas waktu (expires) cookies,
• Path yang menunjukkan cookies tersebut valid untuk,
• Domain cookies valid untuk,
• Kebutuhan akan koneksi yang aman (secure) dalam menggunakan cookies
Secara global, setelah sebuah cookies dikirimkan melalui HTTP header, lalu disimpan dalam memori browser. Jadi, apabila seseorang tidak dalam keadaan browsing atau computer dimatikan browser memindahkan memorinya ke dalam hardisk. Jadi, apabila Anda mengakses browser hari kemudian, Anda masih tetap memiliki cookies yang lama. Jadi, setiap kali mengaktifkan browser cookies dibaca dari hardisk, dan setiap kali menutup browser menyimpanya kembali kedalam hardisk. Setelah cookies mencampai tanggal massa berlaku (epires) cookies dihapus dari dalam memori dan tidak lagi disimpan didalam hardisk.
No comments:
Post a Comment